Assalamualaikum, pada tugas mata kuliah softskill Pengantar
web science saya akan menjelaskan beberapa topik diantaranya definisi web
science, sejarah dan arsitektur web science.
Definisi Web Sicence
Web Science merupakan salah satu penjabaran dari dua arti yang berbeda, yaitu
web dan science. Website atau situs diartikan sebagai kumpulan halaman yang
menampilkan informasi data teks, data gambar diam atau gerak, data animasi,
suara, video dan atau gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun
dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait dimana
masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman (hyperlink). Science
adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan sumber ilmu pengetahuan yang
memberikan manfaat bagi kehidupan manusia dan seluruh isinya. Dengan kata lain,
science itu sendiri merupakan kumpulan ilmu pasti yang memberikan makna
tersendiri bagi yang mempelajarinya.
Web Science dapat disimpulkan yaitu segala sesuatu yang berkaitan dengan ilmu
pengetahuan yang diperoleh dari sumber yang akurat dan dapat di unduh dari
dunia maya tanpa kita harus menuju ke sumber informasi yang ada di informasi
yang ingin kita cari, sehingga memudahkan kita untuk memperoleh informasi
Sejarah Web Science
Penemu situs web adalah Sir Timothy John "Tim" Berners-Lee, sedangkan
situs web yang tersambung dengan jaringan pertamakali muncul pada tahun 1991.
Maksud dari Tim ketika merancang situs web adalah untuk memudahkan tukar
menukar dan memperbarui informasi pada sesama peneliti di tempat ia bekerja.
Pada tanggal 30 April 1993, CERN (tempat dimana Tim bekerja) mengumumkan bahwa
WWW dapat digunakan secara gratis oleh publik. Sebuah situs web bisa berupa
hasil kerja dari perorangan atau individu, atau menunjukkan kepemilikan dari
suatu organisasi, perusahaan. biasanya pembahasan dalam sebuah situs web
merujuk pada sebuah ataupun beberapa topik khusus, atau kepentingan tertentu.
Sebuah situs web bisa berisi pranala yang menghubungkan ke situs web lain,
demkian pula dengan situs web lainnya. Hal ini terkadang membuat perbedaan
antara situs web yang dibuat oleh individu ataupun perseorangan dengan situs
web yang dibuat oleh organisasi bisnis menjadi tidak begitu jelas. Situs web
biasanya ditempatkan pada server web. Sebuah server web umumnya telah
dilengkapi dengan perangkat-perangkat lunak khusus untuk menangani pengaturan
nama ranah, serta menangani layanan atas protokol HTTP yang disebut sebagai
Server HTTP (bahasa Inggris: HTTP Server) seperti Apache HTTP Server, atau
Internet Information Services (IIS).
Pre Web :
Pre-web adalah era dimana prototype seperti hypertext, usenet, gopher dan ftp
muncul sebelum kemudian berevolusi menjadi internet. Internet sendiri adalah
tempat dimana web muncul pertama kalinya ke publik sampai saat ini.
Hypertext
Hypertext adalah sebuah
bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web,menampilkan berbagai
informasi di dalam sebuah Penjelajah web Internet dan formating hypertext
sederhana yang ditulis kedalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan
tampilan wujud yang terintegerasi. Dengan kata lain, berkas yang dibuat dalam
perangkat lunak pengolah kata dan disimpan kedalam format ASCII normal sehingga
menjadi home page dengan perintah-perintah HTML. Bermula dari sebuah bahasa
yang sebelumnya banyak digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang
disebut dengan SGML (Standard Generalized Markup Language), HTML adalah sebuah
standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML saat ini
merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya
oleh World Wide Web Consortium (W3C).
Internet
Internet (kependekan dari interconnection-networking) secara harfiah adalah
sistem global dari seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan
standar Internet Protocol Suite (TCP/IP) untuk melayani miliaran pengguna di
seluruh dunia. Manakala Internet (huruf 'I' besar) ialah sistem komputer umum,
yang berhubung secara global dan menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran
paket (packet switching communication protocol). Rangkaian jaringan internet
yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah
ini dinamakan Internetworking.
Usenet
Singkatan dari user network, merupakan salah satu jaringan tertua yang dilayani
oleh internet. Awalnya didesain pada Duke University ditahun 1979 dan
dikembangkan pada Duke University dan North Carolia University setahun
kemudian, tujuan utama dari USENET adalah untuk bertukar pesan teks (text
message) di antara node (komputer yang terhubung pada jaringan). USENET telah
tumbuh untuk mencakup berbagai macam forum dan juga newsgroup, dalam jumlah
puluhan ribu node yang terhubung.
FTP (File Transfer Protokol)
FTP merupakan salah satu protokol Internet yang paling awal dikembangkan, dan
masih digunakan hingga saat ini untuk melakukan pengunduhan (download) dan
penggugahan (upload) berkas-berkas komputer antara klien FTP dan server FTP.
Sebuah Klien FTP merupakan aplikasi yang dapat mengeluarkan perintah-perintah
FTP ke sebuah server FTP, sementara server FTP adalah sebuah Windows Service
atau daemon yang berjalan di atas sebuah komputer yang merespons perintah-perintah
dari sebuah klien FTP. Perintah-perintah FTP dapat digunakan untuk mengubah
direktori, mengubah modus transfer antara biner dan ASCII, menggugah berkas
komputer ke server FTP, serta mengunduh berkas dari server FTP.
Gopher
Gopher adalah protokol layer aplikasi TCP/IP yang dirancang untuk distribusi,
pencarian, dan pengambilan dokumen melalui Internet. Sangat berorientasi pada
desain dokumen menu, protokol Gopher disajikan menarik untuk alternatif World
Wide Web pada tahap awalnya, tapi akhirnya gagal mencapai popularitas. Gopher
adalah, Program berbasis teks yang digunakan untuk mem-browser daftar menu
Internet pada berbagai server gopher. Situs Gopher adalah komputer yang
menampilkan menu-menu yang mewakili data dan informasi yang tersedia. Secara
mendasar, menu-menu ini merupakan daftar isi untuk mengolah dan menunjuk ke
sebuah informasi tertentu. Pojok Pedia Layanan ini menggunakan FTP untuk
pertukaran file dan Telnet untuk koneksi dengan server tertentu. Gopher
menyediakan akses ke dokumen teks, Grafik dan suara digital hanya dapat dimasukkan
dalam kumpulan sebuah dokumen, yang harus didownload ke komputer lokal, dan
baru kemudian dapat dilihat dengan program lain. Manfaat Aplikasi Gopher ini
adalah user tidak perlu mengetahui alamat yang khusus pada komputer yang akan
di akses. Gopher sendiri merupakan sistem yang memungkinkan para pengguna
internet dapat mengakses berbagai situs. Selain itu Gopher yang merupakan
sistem dengan otomatisasi dimana pemakai dapat mengakses informasi dengan
menggunakan hirarki.
Perbedaan Web 1.0, 2.0, dan 3.0
Perkembangan web setiap saat mengalami perubahan cukup signifikan, web
berevolusi menjadi beberapa misal Web 1.0, Web 2.0 dan Web 3.0
Web 1.0
Merupakan teknologi Web
generasi pertama yang merupakan revolusi baru di dunia Internet karena telah
mengubah cara kerja dunia industri dan media. Pada dasarnya, Website yang
dibangun pada generasi pertama ini secara umum dikembangkan untuk pengaksesan
informasi dan memiliki sifat yang sedikit interaktif. sejak tahun 1992 mulai
memperkenalkan beragam web browser, serta mendorong pertumbuhan pemanfaatan Web
sebagai penyedia informasi. Pada tingkat ini web masih bersifat read only.
Contoh dari jenis web ini, biasanya masih bersifat HTML dan hanya berisi
tentang tulisan pribadi.
Web 2.0
Web 2.0 Istilah Web 2.0 pertama kalinya diperkenalkan oleh O’Reilly Media pada
tahun 2004 sebagai teknologi Web generasi kedua yang mengedepankan kolaborasi
dan sharing informasi secara online. Menurut Tim O’Reilly, Web 2.0 dapat
didefinisikan sebagai berikut: “Web 2.0 adalah revolusi bisnis di industri
komputer yang disebabkan oleh penggunaan internet sebagai platform, dan
merupakan suatu percobaan untuk memahami berbagai aturan untuk mencapai
keberhasilan pada platform baru tersebut. Web 2.0 mulai menjadi trend pada
tahun 1997, ini memperkaya sifat yang read only menjadi read write. Aplikasi
berbasis Web semakin banyak diterapkan. Contoh dari jenis web ini,seperti
Wikipedia, Blog, Friendster. Yang sudah mulai mengenal dengan web interaktif
social network.
Web 3.0
Definisi untuk Web 3.0 merupakan rancangan untuk memperkaya Web 2.0, dimana
pada Web 2.0 baru memperhatikan pertukaran data antara manusia, pada Web 3.0
pertukaran data antar manusia-mesin, mesin-mesin dan manusia-manusia
disempurnakan. Sangat beragam mulai dari pengaksesan broadband secara mobile
sampai kepada layanan Web berisikan perangkat lunak bersifat on-demand [Joh07].
Namun, menurut John Markoff, Web 3.0 adalah sekumpulan teknologi yang
menawarkan cara baru yang efisien dalam membantu komputer mengorganisasi dan
menarik kesimpulan dari data online. Berdasarkan definisi yang dikemukakan
tersebut, maka pada dasarnya Semantic Web memiliki tujuan yang sama karena Semantic
Web memiliki isi Web yang tidak dapat hanya diekpresikan di dalam bahasa alami
yang dimengerti manusia, tetapi juga di dalam bentuk yang dapat dimengerti,
diinterpretasi dan digunakan oleh perangkat lunak (software agents) .Teknologi
Web 3.0 atau Web Semantik ini secara teknik dalam pencarian di mesin pencari
akan mencari hasil yang dicari. Sebagai contoh, di dalam web 2.0 jika ingin
mencari informasi di mesin pencari dengan keyword “Kapan Tanggal Kemerdekaan
Republik Indonesia” maka hasil yang dikeluarkan adalah web dengan informasi
yang mengandung keyword “Kapan Tanggal Kemerdekaan Republik Indonesia“,
sedangkan di Web 3.0 ini nanti hasil yang ditampilkan adalah berupa hasil yang
dicarinya yaitu “17 Agustus 1945“. Semantic web mempunyai kelebihan mampu untuk
membuat aplikasi komputer yang dapat memahami bahasa manusia, bukan bahasa yang
baku dari para penguna tetapi juga bahasa yang lebih kompleks. Jadi bahasa yang
digunakan tidak lagi bersifat teknis tapi sudah seperti bahasa dalam percakapan
sehari-hari , sehingga dapat mempermudah interaksi dan komunikasi dengan mesin
atau komputer. Tidak seperti web 2.0 yang terasa sulit untuk melakukan hal-hal
diatas, mungkin web 3.0 merupakan sebuah terobosan dalam dunia web untuk
mempermudah semua aktivitas.
Metodelogi Web Science
Web Science juga berarti cara-cara atau metode-metode yang digunakan dalam
membuat website yang baik atau dengan kata lain bias di bilang Web Science
adalah ilmu pengetahuan yang sudah dilakukan penelitian dari Web yang muncul
melalui desentralisasi sistem Informasi. Dalam hal ini membutuhkan pemahaman
akan Web dan juga fokus pada pengembangan terhadap kebutuhan komunikasi dan
representasi. Sangat disadari bahwa World Wide Web atau yang sering disingkat
(www) adalah teknologi yang baru berusia beberapa tahun. Asal-usul dari Web
science dapat ditemukan dalam Penelitian Ilmu Web Science Research Initiative
(WSRI) yang didirikan pada tahun 2006 yang kemudian mengubah namanya pada tahun
2009 menjadi Web Science Trust. Proses dari web science sendiri terdapat
beberapa tahapan, seperti yang dipaparkan didalam presentasi Tim Berners-Lee,
berawal dari isu yang beredar atau masalah yang timbul di kalangan masyarakat
sehingga dapat memunculkan berbagai ide manusia yang tentunya dapat memberikan
manfaat bagi masyarakat social. Ide yang didapat kemudian dapat direalisasikan
dalam bentuk teknologi yang kita ciptakan atau dengan mengembangkan teknologi
yang sudah ada sebelumnya. Setelah ide terealisasi, tentunya teknologi tersebut
akan menimbulkat dampak atau efek mikro dan makro yang pada akhirnya akan
membawa kita pada isu atau masalah baru. Dalam presentasinya, Tim Berners-Lee memberikan
beberapa contoh yaitu proses terciptanya email dan blog. Misalnya pada proses
terciptanya sebuah email, berawal dari kebutuhan seseorang untuk berkomunikasi
lebih lagi(Issues), dan dengan melihat kebutuhan serta keadaan yang ada dimana
manusia memiliki masalah dengan jarak dan waktu untuk berkomunikasi, maka
muncullah ide untuk membuat sebuah pesan yang dapat dikirim melalui internet
(Idea), setelah itu dengan mengembangkan teknologi yang ada, terciptalah email
yang menimbulkan dampak makro berupa interconnected academia yang menyebabkan
timbulnya masalah atau issues baru.
Definisi Arsitektur Web
Arsitektur Website adalah suatu pendekatan terhadap desain dan perencanaan
situs yang, seperti arsitektur itu sendiri, melibatkan teknis, kriteria estetis
dan fungsional. Seperti dalam arsitektur tradisional, fokusnya adalah benar
pada pengguna dan kebutuhan pengguna. Hal ini memerlukan perhatian khusus pada
konten web, rencana bisnis, kegunaan, desain interaksi, informasi dan desain
arsitektur web. Untuk optimasi mesin pencari yang efektif perlu memiliki
apresiasi tentang bagaimana sebuah situs Web terkait dengan World Wide Web.
Sejak web perencanaan isi, desain dan manajemen datang dalam lingkup metode
desain, Vitruvian tradisional tujuan komoditas, keteguhan dan kesenangan dapat
memandu arsitektur situs, seperti yang mereka lakukan arsitektur fisik dan
disiplin desain lainnya. Website arsitektur akan datang dalam ruang lingkup
estetika dan teori kritis dan kecenderungan ini dapat mempercepat dengan
munculnya web semantik dan web 2.0. Kedua ide menekankan aspek struktur
informasi. Strukturalisme adalah sebuah pendekatan untuk pengetahuan yang telah
dipengaruhi sejumlah disiplin akademis termasuk estetika, teori kritis dan
postmodernisme. Web 2.0, karena melibatkan user-generated content, mengarahkan
perhatian arsitek website untuk aspek-aspek struktur informasi. Suatu pendekatan
terhadap desain dan perencanaan situs yang, seperti arsitektur itu sendiri,
melibatkan teknis, kriteria estetika dan fungsional. Seperti dalam arsitektur
tradisional, fokusnya adalah benar pada pengguna dan kebutuhan pengguna. Hal
ini memerlukan perhatian khusus pada konten web, rencana bisnis, kegunaan,
desain interaksi, informasi dan desain arsitektur web. Untuk optimasi mesin
pencari yang efektif perlu memiliki apresiasi tentang bagaimana sebuah situs
Web terkait dengan World Wide Web. “Website arsitektur” memiliki potensi untuk
menjadi istilah yang digunakan untuk disiplin intelektual mengatur konten
website. ”Web desain”, dengan cara kontras, menggambarkan tugas-tugas praktis,
bagian-bagian-grafis dan teknis, dari merancang dan menerbitkan sebuah situs
web. Perbedaan tersebut dibandingkan dengan yang antara tugas mengedit sebuah
koran atau majalah dan desain grafis dan pencetakan. Tetapi hubungan antara
editorial dan kegiatan produksi adalah lebih dekat untuk publikasi web daripada
untuk penerbitan cetak. Tiga standar utama untuk penerapan web services.
Standar-standar ini mendukung pertukaran data berbasis XML. Tiga standar
tersebut meliputi SOAP, WSDL, dan UDDI. Berikut bakal tak jelaskan secara
singkat mengenai standar tersebut. SOAP ( Simple Object Access Protocol )
Protokol ini mendukung proses pengkodean data (biasanya XML) dan transfernya
melalui HTTP (Hyper Text Transfer Language). Dalam konteks web services, SOAP
adalah suatu bahasa versi bebas dari protokol RPC (Remote Procedure Caoll) yang
berguna untuk proses transaksi melalui HTTP standar. SOAP membuat klien web
service dapat memilih beberapa parameter mengenai permintaannya dan
memberikannya kpd si penyedia. Ketika penyedia menganggapi permintaan tersebut,
maka terjadilah web services.WSDL ( Web Services Description Language )
Merupakan bahasa berbasis XML yang menjelaskan fungsi-fungsi dalam web
services. WSDL menyediakan cara untuk memanfaatkan kapabilitas web services.
WSDL memberi tahu mesin lain bagaimana memformat/ menterjemahkan permintaan
yang diterima berikut respon mereka agar proses web service bisa berjalan.
Singkatnya, WSDL adalah bahasa yang memungkinkan berbagai dokumen yang dibuat
dalam aplikasi yang berbeda dapat berkomunikasi.
UDDI (Universal Description Discovery and
Integration ) Adalah semacam direktori global untuk mengelola web services.
Fungsinya mirip dengan Yellow Pages untuk versi web services. UDDI berisi
informasi tentang penawaran atau layanan apa yang ditawarkan perusahaan berikut
dengan detil teknis bagaimana cara mengaksesnya. Inforamsi tersebut ditulis
dalam bentuk file-file WSDL.
Bagian dari Arsitektur Website :
Hypertext Transfer Protocol (HTTP)
HTTP
adalah sebuah protokol jaringan lapisan aplikasi yang digunakan untuk sistem
informasi terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan hipermedia. Penggunaannya
banyak pada pengambilan sumber daya yang saling terhubung dengan tautan, yang
disebut dengan dokumen hiperteks, yang kemudian membentuk World Wide Web pada
tahun 1990 oleh fisikawan Inggris, Tim Berners-Lee. Hingga kini, ada dua versi
mayor dari protokol HTTP, yakni HTTP/1.0 yang menggunakan koneksi terpisah
untuk setiap dokumen, dan HTTP/1.1 yang dapat menggunakan koneksi yang sama
untuk melakukan transaksi. Dengan demikian, HTTP/1.1 bisa lebih cepat karena
memang tidak usah membuang waktu untuk pembuatan koneksi
berulang-ulang.Pengembangan standar HTTP telah dilaksanakan oleh Konsorsium
World Wide Web (World Wide Web Consortium/W3C) dan juga Internet Engineering
Task Force (IETF), yang berujung pada publikasi beberapa dokumen Request for
Comments (RFC), dan yang paling banyak dirujuk adalah RFC 2616 (yang
dipublikasikan pada bulan Juni 1999), yang mendefinisikan HTTP/1.1.
WWW (World Wide Web)
WWW (World Wide Web) merupakan kumpulan web server dari seluruh dunia yang
berfungsi menyediakan data dan informasi untuk dapat digunakan bersama.WWW atau
biasa disebut web adalah bagian yang paling menarik dari Internet. Melalui web,
dapat mengakses informasi-informasi yang tidak hanya berupa teks tetapi bisa
juga berupa gambar, suara, video dan animasi. Fasilitas ini tergolong masih
baru dibandingkan surel (email), sebenarnya WWW merupakan kumpulan
dokumen-dokumen yang sangat banyak yang berada pada komputer server (web
server), di mana server-server ini tersebar di lima benua termasuk Indonesia,
dan terhubung menjadi satu melalui jaringan Internet. Dokumen-dokumen informasi
ini disimpan atau dibuat dengan format HTML (Hypertext Markup Language). Suatu
halaman dokumen informasi dapat terdiri atas teks yang saling terkait dengan
teks lainnya atau bahkan dengan dokumen lain. Keterkaitan halaman lewat teks
ini disebut hypertext. Dokumen infomasi ini tidak hanya terdiri dari teks
tetapi dapat juga berupa gambar, mengandung suara bahkan klip video. Kaitan
antar-dokumen yang seperti itu biasa disebut hypermedia. Jadi dapat disimpulkan
bahwa WWW adalah sekelompok dokumen multimedia yang saling terkoneksi
menggunakan hyperteks link. Dengan mengklik hyperlink, maka bisa berpindah dari
satu dokumen ke dokumen lainnya.
URL( universal resource locator)
URL( universal resource locator) merupakan suatu konsep penamaan lokasi standar
dari suatu file,direktori,computer, dan lokasi komputernya sesuai dengan metode
yang digunakan. URL tidak hanya dapat menunjuk ke suatu file tapi dapat juga
menunjuk suatu query, dokumen dalam suatu database atau hasil dari perintah finger
atau perintah archie . secara umum dapat digambarkan penulisan url :
metode://nama_file[:nomor_port]. Jenis metode yang digunakan pada url adalah
file, http, news, gopher, telnet.
XML (Extensible Markup Language)
XML (Extensible Markup Language) merupakan bahasa web turunan dari SGML
(Standart Generalized Markup Language) yang ada sebelumnya. XML hampir sama
dengan HTML, dimana keduanya sama-sama turunan dari SGML. Teknologi XML
dikembangkan mulai tahun 1966 dan mendapatkan pengakuan dari Worl Wide Web
Consortium (W3C) pada bulan Februari 1998. Sedangkan SGML sendiri telah
dikembangkan pada awal tahun 1980-an. Pada saat HTML dikembangkan pada tahun
1990, para penggagas XML mengadopsi bagian paling penting SGML dan dengan
berpedoman pada pengembangan HTML menghasilkan bahasa markup yang tidak kalah
hebatnya dengan SGML.XML tidak mempunyai definisi secara tepat karena ada yang
berpendapat bahwa XML bukanlah suatu bahasa pemrograman,melainkan XML merupakan
sintaks yang digunakan untuk menjelaskan bahasa markup lain (Dournaee,2002),
sehingga dinamakan meta-language. Meskipun demikian pendapat yang XML bukan
merupakan bahasa markup, didasarkan bahwa XML merupakan bahasa markup terpisah
untuk tujuan terpisah. Selain itu XML bukanlah solusi semua hal untuk tujuan
semua user.
JavaScript
JavaScript adalah bahasa pemrograman berbasis prototipe yang berjalan disisi
klien. jika kita berbicara dalam konteks web, sederhananya, kita dapat memahami
JavaScript sebagai bahasa pemrograman yang berjalan di browser. Javascript
dipanggil untuk memberikan fungsi pada halaman web dengan meletakannya secara
internal pada halaman html diantara tag atau dibuat pada file terpisah (
eksternal ) dan lalu di link menggunakan pada bagian , seperti CSS. Fungsi Javascript
adalah Secara fungsional, Javascript digunakan untuk menyediakan akses script
pada objek yang dibenamkan ( embedded ). Contoh sederhana dari penggunaan
javascript adalah membuka halaman pop up, fungsi validasi pada form sebelum
data dikirimkan ke server, merubah image kursor ketika melewati objek tertentu,
dan lain lain.
AJAX
AJAX disini adalah singkatan dari Asynchronous JavaScript and XML. Pada intinya
ajax itu merupakan gabungan beberapa teknologi yang bertujuan untuk menghindari
page reload. Dengan menghindari page reload, kita dapat menghindari paradigma
click-and-wait serta memberikan sebuah fitur yang cukup kompleks pada website
seperti validasi data secara realtime, drag n drop dan fitur-fitur lain yang
belum dimiliki web biasa. Dengan AJAX, suatu aplikasi web dapat mengambil data
kemudian diolah di client melalui request asynchronous HTTP yang diinisiasi
oleh Javascript, sehingga dapat mengupdate bagian-bagian tertentu dari web
tanpa harus memanggil keseluruhan halaman web. Request ini dapat dieksekusi
dalam beberapa cara dan beberapa format transmisi data. Dikombinasikannya cara
pengambilan data remote dengan interaktivitas dari Document Object Model (DOM)
telah menghasilkan generasi terbaru dari aplikasi web yang mengebrak aturan-aturan
tradisional tentang apa yang dapat terjadi di dalam web.
Refrensi :
http://en.wikipedia.org/wiki/Web_science
http://en.wikipedia.org/wiki/Web_of_Knowledge